Everything need a process, including a business and every company or organization has always done business processes to generate and manage products . Business processes are properly can reduce the operational costs of producing output, so they could keep the profit well.
Pengertian PROSES BISNIS menurut para ahli manajemen :
- “aktivitas yang terukur dan terstruktur untuk memproduksi output tertentu untuk kalangan pelanggan tertentu. Terdapat di dalamnya penekanan yang kuat pada “bagaimana” pekerjaan itu dijalankan di suatu organisasi, tidak seperti fokus dari produk yang berfokus pada aspek “apa”. Suatu proses oleh karenanya merupakan urutan spesifik dari aktivitas kerja lintas waktu dan ruang, dengan suatu awalan dan akhiran, dan secara jelas mendefinisikan input dan output.”
- Smith and Fingar say that a Business Process is “the complete and dynamically coordinated set of collaborative and transactional activities that deliver value to customers.” They go on to assert that processes are “characteristically” (and we’re quoting here) Large and Complex; Dynamic; Widely distributed and customized across boundaries; Long-running, Automated; and more. The last item in their list, “Difficult to make visible,” seems to imply a bias towards as-yet-undiscovered As-Is processes but we’re sure they didn’t mean to exclude well-documented, mature processes from their definition. Smith and Fingar derive many valuable insights in their application of this definition even though it’s more restrictive than others.
- Proses bisnis merupakan suatu pekerjaan yang saling terkait untuk menyelesaikan masalah tertentu. Pekerjaan yang dimaksud dalam kasus ini adalah suatu tugas yang menghasilkan keuntungan, bisa berupa uang atau yang lainnya. Suatu proses bisnis dapat dipecah menjadi beberapa bagian proses dengan memiliki ciri tersendiri, tapi pada dasarnya setiap bagian harus memiliki peran untuk mencapai tujuan utama dari proses itu sendiri.
Rama Catur dkk mendefinisikan
bahwa suatu Proses bisnis adalah sebuah
rantai aktivitas berulang yang berhubungan secara logis yang menggunakan sumber
daya perusahaan untuk mengolah sebuah objek (fisik atau mental) dengan tujuan
untuk mencapai produk atau hasil yang terukur dan telah ditentukan untuk
pelanggan internal atau eksternal.
Dari beberapa definisi yang telah dipaparkan oleh para ahli management mengenai proses bisnis, dapat ditarik kesimpulan mengenai proses bisnis, yaitu suatu pekerjaan yang menghasilkan suatu produk yang berdampingan dengan keuntungan. Proses bisnis merubah masukan (input) baik itu data, informasi, dokumen ataupun bahan baku menjadi keluaran (output) dalam bentuk informasi lebih lengkap, produk setengah jadi
atau produk jadi, atau jasa yang telah bernilai tambah untuk dapat dimanfaatkan
lebih lanjut dalam proses berikutnya. Karenanya setiap proses
bisnis harus dirumuskan, direncanakan dan dirancang secara sistematis dan
terstruktur sehingga mudah untuk dilaksanakan, ditelusuri dan diperbaiki,
sehinga sebuah proses bisnis bisa terdiri dari banyak sub-sub proses.
Secara
umum proses bisnis yang ada terbagi menjadi tiga jenis. Perbedaan utama dari
proses bisnis ketiga jenis tersebut hanya terletak dari perhitungan dan harga
pokok penjualan. Pada perusahaan jasa tidak ada perhitungan harga pokok
penjualannya karena jasa tidak menggunakan bahan baku, proses produksi sejalan dengan proses delivery. Jasa juga tidak bisa disimpan
menjadi persediaan Pada perusahaan dagang, semua produk bisa dijual selama
permintaan terhadap produk selalu ada dan tersedianya margin untuk pedagang.
Harga pokok penjualan pada perusahaan dagang meliputi biata perolehan , biaya
pengangkutan, biaya penyimpanan, biaya bongkar muat, asuransi dan lainnya. Sedangkan pada perusahaan manufaktur harga pokok penjualan dihitung dari biaya bahan baku,
upah dan overhead pabrik. Kapasitas produksi yang ada menentukan volume
penjualan. Volume penjualan tidak bisa bertambah jika tidak ada tambahan kapasitas
produksi, baik secara internal(pembangunan pabrik) maupun eksternal (menyewa
pabrik lain).
Suatu proses bisnis yang baik harus
memiliki tujuan-tujuan seperti mengefektifkan, mengefisienkan dan membuat mudah
untuk beradaptasi pada proses-proses didalamnya. Artinya proses bisnis tersebut
harus merupakan proses bisnis yang berorientasikan pada jumlah dan kualitas
produk output, minimal dalam menggunakan sumber daya dan dapat beradaptasi
sesuai dengan kebutuhan bisnis dan pasar.
Proses Bisnis yang efektif dan
efisien dapat menghasilkan nilai-nilai kompetitif bagi perusahaan. Proses
bisnis yang dikelola dengan baik akan mampu menumbuhkan peluang. Namun
perusahaan terkadang kurang memahami dan tidak mampu mengontrol proses bisnis
yang dimilikinya. Pihak manajemen mungkin telah berhasil membuat prosedur yang
ideal untuk menjalankan proses bisnisnya, tapi pada kenyataannya, implementasi
di lapangan dapat sangat berbeda dari apa yang telah dirancang sebelumnya.
Pada pelaksanaan suatu proses bisnis kadang terjadi redundansi, ketidakefisienan, stagnasi, dan berbagi kesalahan-kesalahan lainnya yang tidak dapat diantisipasi sebelumnya. Bisnis yang tidak tangkas dalam mengontrol proses bisnis yang dimilikinya cenderung akan menghalangi usaha perusahaan dalam mencapai sasaran yang diinginkan.
Reference :
- Jurnal 'Analis Proses Bisnis - Digital Library ITS' 2009 oleh Rama Catur dkk, Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya
- Business Process Management: The Third Wave, by Howard Smith and Peter Fingar, Meghan Kiffer (2006) - http://www.omg.org/oceb/defbusinessprocess.html)
- http://id.wikipedia.org/wiki/Proses_bisnis)
- Thomas Davenport (1993). Process Innovation: Reengineering work through information technology. Harvard Business School Press, Boston -http://en.wikipedia.org/wiki/Business_process )
-------- Success belongs only to those who are willing to work harder than anyone else ----------
belum ada kajian berdasarkan jurnal penelitian terkini
BalasHapusbaik pak, akan saya tambahkan, nanti saya kabari bapak lagi. terima kasih pak :)
BalasHapusdimana kajian jurnal yg diminta? berikan daftar referensi pada akhir tulisan. jangan mengandalkan wikipedia utk bahan tulisan.
BalasHapusmaaf, saya masih belum melihat kajian dari jurnal penelitian terkininya. dimana ya?
BalasHapusitu yang dari literatur mahasiswi FEUI, termasuk bukan pak? mlai dari paragraf "Secara umum proses bisnis yang ada ...."
BalasHapus